Tuesday 12 March 2013

Tampil di Open House 2013

Beberapa waktu lalu, jelang event besar di sekolah, anak-anak 'ribut', bilang bahwa mereka mau tampil di acara Open House. ??? Perasaan, anak-anak kelas satu -kecuali yang ikut ekskul tari- nggak dijadwalkan untuk tampil di hajatan besar Al Irsyad tahun ini. Keterbatasan waktu pelaksanaan yang digelar sejak pukul 8 pagi hingga pukul 2 siang membuat slot performance anak-anak sangat terbatas. 
Dari pre-school saja sudah 4 tarian, anak-anak Primary kebagian dua (atau tiga ya?) jatah performance, plus kakak-kakak dari Secondary dan pre-U, itu sudah cukup panjang. Sedangkan acara inti adalah peresmian gedung baru yang dijadwalkan akan dilakukan oleh gubernur Jabar (yang ternyata diwakilkan. Pak Gub tak berkesepatan hadir). Sebelumnya pastilah diawali dengan rangkaian proses pembukaan event, lengkap dengan upacara adat, pembacaan al quran oleh beberapa siswa high achiever quranic, doa, dan tak ketinggalan tentu sambutan-sambutan dari berbagai pihak. Nah, sudah seberapa banyak tuh? Makanya saya tak habis pikir, kenapa anak-anak ramai mengatakan bahwa mereka akan tampil di Open House kali ini.
Karena sibuk juga dengan berbagai persiapan, selain kewajiban mengajar yang tak bisa ditinggalkan, saya tak terlalu memperhatikan celoteh anak-anak itu. Sempat bingung juga ketika beberapa orang tua murid mempertanyakan pukul berapa tampilan anak-anak di Open House? Asli, saya nggak ngerti. Hm... saya memang pernah dengar bahwa salah satu sumber mengatakan bahwa anak-anak akan tampil menyanyikan "Ana Qobtoun Qowiyyun. (Aku Seorang Kapiten, Arabic version)", juga para high achiever quranic. Tapi kapan waktunya? Sedangkan setiap kali rapat koordinasi, tak pernah disebutkan adanya sisipan acara baru dari anak-anak kelas satu.
Bersemangat menyanyikan "Ana Qobtoun Qowiyyun" di assembly pagi.
Tapi akhirnya 'misteri' itu terungkap juga. Setelah guru-guru jadi sangkuriang nyaris sepanjang malam, menyiapkan booth-booth pameran per departemen, paginya kami berjaga lagi sesuai tugas masing-masing. Saya sendiri 'ditanam' di booth PD department, memandu arena interaktif dengan pengunjung, untuk membuat prakarya dan kreasi origami sederhana. Lumayan ramai juga booth kita. Pengunjung berdatangan dan ingin ikut serta membuat satu-dua karya. Ayo deh, kita buat sama-sama.
Di tengah-tengah kesibukan itu, saya sempat juga melirik booth sebelah tempat AQIS department. Mereka memasang ragam buku referensi beserta segala atribut pelengkap pembelajaran. Plus satu rangkaian video yang berisi aktivitas keseharian di sekolah kita. Aaaah, rupanya ini yang dimaksud dengan 'tampil di Open House' oleh salah satu guru AQIS yang dikatakannya kepada anak-anak di kelas. Video kegiatan mereka diputar hampir sepanjang waktu selama pelaksanaan Open House tempo hari. Lagi nyari videonya untuk dibagikan juga di sini. Hm... siapa tahu sudah diunggah ke YouTube ya, tapi belum nemu.